Minggu, 28 Juni 2009

Tangga Kesabaran


Wacana mengenai kesabaran sedang banyak dibicarakan orang. di zaman sekarang, dimana segala sesuatu serba sulit dan penuh perjuangan, tidak heran jika kita sangat membutuhkan kesabaran.

"ketika kesulitan datang, maka hanya sabar lah yang mampu membawa kita ke dalam ketentraman jiwa untuk mengatasi kesulitan-kesulitan yang terjadi"

berdasarkan wacana dari website Eramuslim yang berjudul "tangga kesabaran". (mungkin diantara anda ada yang sudah pernah membacanya).
artikel tersebut menceritakan seorang manajer sebuah perusahaan yang merasakan kehampaan jiwa karena rutinitasnya bekerja. hari ke hari tidak ada lagi yang sanggup mengisi kekosongan jiwanya. rasa-rasanya hanya intelektual saja yang mengisi hidup dan fikirannya. hingga ia menyadari bahwa ada yang hilang dari dirinya.

datanglah ia ke seorang ustadz untuk menceritakan masalahnya. lantas sang ustadz hanya menjawab
" kamu berlatih sabar dulu, karena orang sabar itu bersama Allah"ia pun pulang dengan hati yang masih bingung.
hingga sampai kondisi bahwa terjadi krisis global yang menyebabkan perusahaannya harus meminimalisir jumlah pegawai (PHK). staff perusahaan banyak yang di PHK dan pekerjaan yang seharusnya dikerjakan oleh staf harus ia kerjakan sendiri. dan ternyata ujian semakin berat dirasa. berat sekali baginya... shalatpun hanya dirasa sebagai penggugur kewajiban, dan hatinya masih hampa..

hingga, ia datang lagi kepada ustadz yang menasihatinya, untuk meminta nasihat
kembali. selanjutnya ustads menjawab :
"kamu, baru dikasih satu tangga untuk menuju kesabaran"
hingga akhirnya, suatu malam, ia mampu bangun malam untuk melaksanakan shalat malam lantas berdzikir. hingga ketentraman hati bisa ia peroleh dengan pertolongan Allah.

(baca selengkapnya di www.eramuslim.com (oase iman/tangga kesabaran).



iya..
ternyata memang benar, bahwa sabar itu akan mendatangkan pertolongan Allah. disaat banyak kondisi yang justru memancing emosi kita, lingkungan sekitar membuncahkan amarah kita. lantas, Islam memberikan kita jalan kebaikan dan ketentraman yaitu dengan kesabaran.
tidak mudah memang untuk bersabar, oleh karena itu ustadz dalam wacana diatas menyebutkan setiap kali kita melewati satu kesulitan lantas kita mampu untuk bersabar maka kita telah melewati satu tangga kesabaran. dan tentu kita semua tahu bahwa anak tangga itu banyak, setiap kali kesulitan datang, lantas kita bersabar lagi, maka kita pun telah melewati anak tangga yang lainnya.. hingga tanpa disadari Allah telah meninggikan derajat kita.
sungguh... Allah telah meninggikan derajat kita.
namun untuk sampai dengan derajat tinggi itu tidak mudah, ada anak-anak tangga kesabaran yang harus kita lewati..

pilihan ada pada kita

akan bersabar atau menyerah???

dan sebagai seorang muslim, kita tentu harus memilih bersabar.. :-)

karena tidak hanya kita yang merasakan kesulitan hidup, tapi juga orang lain. dan masing-masing orang punya caranya sendiri-sendiri.
ketika kita bersabar dengan terus memohon kepada Allah, bergantung hanya kepada ALlah, berjuang hanya untuk Allah, insYaALlah semua jalan akan dimudahkan oleh Allah tanpa kita sadari.
dan tangga-tangga kesabaran itu tak terasa telah kita lewati..

jangan gunakan emosi, amarah ataupun kekerasan.
karena itu pertanda kita belum mampu untuk bersabar..

semoga Allah senantiasa melindungi kita.
dan menjadikan kita golongan orang2 yang bersabar
dan golongan orang2 yang Allah tinggikan derajatnya.
amiinnn

Nb.
bagi siapapun yang sedang ada masalah, ingatlah bahwa hanya Allah yang sanggup membantu kita. Allahuakbar..Allahuakbar... :-)

Tidak ada komentar: