Kamis, 09 Juli 2009

Masa Kecil...

Menurut banyak orang, kebahagiaan masa dewasa ditentukan juga oleh masa kecil yang bahagia. Mengenang kebahagiaan ketika kecil dapat menjadikan kita semakin bersemangat dan bisa me"refleksi" diri apakah ketika dewasa sekarang kita telah menjadi pribadi yang lebih baik??!

Dahulu, ketika masuk SD aku memang lebih cepat setahun dari teman2 ku ketika itu. sehingga, terus terang banyak pelajaran yang bagi ku sulit untuk ku terima tapi seiring waktu,aku pun terlatih untuk bisa belajar lebih baik lagi. Di Sekolah Dasar Negeri V Sukmajaya ini, masa kecil ku ku habiskan.

Dari mulai belajar menari, menyanyi dengan bahasa sunda hingga ikut lomba di beberapa tempat, belajar main angklung hingga ikut lomba cerdas cermat kebudayaan sunda (bayangkan.. Seorang anak Jawa belajar budaya sunda?) tapi, bagi ku ketika itu sangat menyenangkan..


iya gambar diatas, adalah gambar SD ku yang sekarang telah menjadi Rintisan Sekolah Standar Internasional. Wuahhhh.....
Hebat. Dahulu, aku ingat kelas ku hanya terdiri dari satu kelas dengan jumlah siswa sekitar 48 orang, campur baur kita disana. belajar bersama, sebangku bersama dan belajar sederhana disana.

SD ku tidak terlalu jauh dengan rumah. sehingga aku tidak terlalu dikhawatirkan ketika belum pulang sekolah. aku ingat, ketika kelas VI dahulu, kita harus pulang terlambat, jika belum dapat menjawab soal2 dari guruku demi meningkatkan kemampuan kita dalam menghadapi UN. dan cara ini terbukti ampuh untuk anak2 didikan beliau belajar, karena kalau tidak kita tidak bisa pulang....

satu hal lagi, berhubung SD ku sempit dan kecil ketika itu (tahun 1993-an), jadi ketika Ujian Nasional SD kami semua harus menumpang ujian di Sekolah swasta di dekat sekolah kami. rasanya memang sedikit mengenaskan, tapi yang menjadi pelajaran ketika itu, hal itu sama sekali tidak mengurungkan semangat kami untuk belajar, ataupun minder dengan teman2 SD swasta lainnya.kami dengan semangat datang lantas menyelesaikan ujian dengan baik.

terbukti dari Sekolah kami, tidak sedikit yang mampu mendapatkan SMP negeri unggulan di daerah kami.

yang menjadi kebahagiaan ketika itu adalah...
SD ku menyediakan fasilitas yang lengkap dalam kegiatan ekstrakulikuler siswa-siswinya.
1. pramuka : penjelajahan dengan disiplin dijalankan oleh sekolah ku, jurit malam ,persami hingga nyebur sungai untuk naik tingkat di pramuka (aku ingat sekali).
2. pencak silat : kami juga diajari dengan pencak silat, sepulang sekolah kami berkumpul lantas berlatih pencak silat.
3. paskibra : kami juga dilatih untuk menjadi pengibar bendera yang baik, sekalipun belum setaraf nasional, namun kami mendapatkan itu.
4. menari : wuahhh..ini yang paling sering ku ikuti. berlatih, berlatih dan berlatih tari menjadi hobi ku ketika itu
5. menyanyi : berbagai perlombaan juga ku ikuti, terutama perlombaan dalam bahasa sunda.

Menurutku, saat ini, pendidikan yang diperlukan oleh anak2 tidak hanya sekedar mengejar prestasi akademis. Karena hal diluar itupun mampu untuk membuat anak semakin cerdas. dan satu hal OTAK KANAN anak2 akan berkembang seimbang dengan OTAK KIRINYA.

paling tidak fungsi kontrol dari orang tualah yang dibutuhkan untuk semakin menyeimbangkan kecerdasan sang buah hati.

selamat mengenang masa kecil....


tempat ku berlatih pencak silat dan pramuka...
sekaligus tempat upacara kami..

dahulu belum sebesar ini..

ruang kelasku yang masih bertahan hingga tahun ini...

NB. kapan kita reunian lagi ya??

teruntuk para guru2 kesayangannku..
terima kasih atas semua pembelajaran yang telah engkau berikan kepadaku..
karena semua itu sangat berarti...

1 komentar:

Anonim mengatakan...

mas setuju dik, bagaimanapun masa kecil sebaik-baiknya penoreh tinta karakter di masa depan.

menari,menyanyi,beraktifitas, mengajarkan banyak hal diluar kemampuan kognitif anak. dan sbenarnya itu utamanya pendidikan.